Rekayasa Genetika


Rekayasa Genetika
Rekayasa genetika adalah prosedur dasar dalam menghasilkan suatu produk bioteknologi. Secara umum, rekayasa genetika melakukan modifikasi pada mahluk hidup melalui transfer gen dari suatu organisme ke organisme lain. 



Prosedur rekayasa genetika secara umum meliputi:
  1. Isolasi gen.
  2. Memodifikasi gen sehingga fungsi biologisnya lebih baik.
  3. Mentrasfer gen tersebut ke organisme baru.
  4. Membentuk produk organisme transgenik.

Prosedur pembentukan organisme transgenic ada dua, yaitu:
  1. Melalui proses introduksi gen
  2. Melalui proses mutagenesis

Proses introduksi gen
Beberapa langkah dasar proses introduksi gen adalah:
  1. Membentuk sekuen gen yang diinginkan yang ditandai dengan penanda yang spesifik
  2. Mentransformasi sekuen gen yang sudah ditandai ke jaringan
  3. Mengkultur jaringan yang sudah mengandung gen yang ditransformasikan
  4. Uji coba kultur tersebut di lapangan

Mutagenesis
Memodifikasi gen pada organisme tersebut dengan mengganti sekuen basa nitrogen pada DNA yang ada untuk diganti dengan basa nitrogen lain sehingga terjadi perubahan sifat pada organisme tersebut, contoh: semula sifatnya tidak tahan hama menjadi tahan hama. Agen mutagenesis ini biasanya dikenal dengan istilah mutagen. Beberapa contoh mutagen yang umum dipakai adalah sinar gamma (mutagen fisika) dan etil metana sulfonat (mutagen kimia). 


Human Genome Project
Human Genome Project adalah usaha international yang dimulai pada tahun 1990 untuk mengidentifikasi semua gen (genom) yang terdapat pada DNA dalam sel manusia dan memetakan lokasinya pada tiap kromosom manusia yang berjumlah 24. Proyek ini memiliki potensi tak terbatas untuk perkembangan di bidang pendekatan diagnostik untuk mendeteksi penyakit dan pendekatan molekuler untuk menyembuhkan penyakit genetik manusia.


Adapun langkah-langkah yang dilakukan dalam rekayasa genetika genetika secara sederhana urutannya sebagai berikut :
  1. Mengindetifikasikan gen dan mengisolasi gen yang diinginkan.
  2. Membuat DNA menjadi salinan dari RNA Duta.
  3. Pemasangan DNA pada cincin plasmid
  4. Penyisipan DNA rekombinan kedalam tubuh/sel bakteri.
  5. Membuat klon bakteri yang mengandung DNA rekombinan
  6. Pemanenan produk.

Manfaat teknologi rekayasa genetika
  1. Meningkatnya derajat kesehatan manusia, dengan diproduksinya berbagai hormone manusia seperti insulin dan hormone pertumbuhan.
  2. Tresedianya bahan makanan yang lebih melimpah.
  3. Tersedianya sumber energy yang terbaharui.
  4. Proses industri yang lebih murah.
  5. Berkurangnya polusi.

Tanaman dan Hewan Hasil Rekayasa Genetika
Jeruk Darah ( Inggris )
Mawar Biru ( Jepang )










Tikus Berkicau ( Jepang )
Tomat Ungu ( Inggris )













Anggur Hijau ( Perancis )
Sapi Panda (Colorado Utara USA)











2 komentar:

  1. Salam hangat dari Pekalongan.
    Moga dipertemukan lagi di BPTIKP nanti.

    BalasHapus
  2. Amin, semoga kita ketemu lagi di BPTIKP, nostalgia ya pak....

    BalasHapus